Mengapa Allah Menciptakan Babi Lalu Mengharamkannya?

Didalam Al Quran Allah telah menegaskan berkali kali dalam beberapa surat bahwa babi itu haram untuk dikonsumsi.

Allah berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 173 yang artinya:
Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai,darah,daging babi,dan binatang yang (ketika di sembelih)disebut (nama) selain Allah.Tetapi barang siapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas,maka todak ada dosa baginya.Sesungguhnya Allah maha pengampun lagi maha penyayang.

Al Quran surat Al An'am ayat 145 yang artinya:
Katakanlah: "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaku,sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya,kecuali kalau makanan itu bangkai,atau darah yang mengalir,atau daging babi.karena seaungguhnya semua itu kotor.Atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah.Barang siapa yang dalam keadaan terpaksa,sedang dia tidak menginginkannya, dan tidak (pula) melampaui batas,maka sesungguhnya tuhanmu maha pengampun lagi maha penyayang".

Allah juga berfirman dalam surat An Nahl ayat 115 yang artinya:

Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu (memakan) bangkai,darah,daging babi, dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah; tetapi barang siapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya,dan tidak pula melampaui batas,maka sesungguhnya Allah maka pengampun lagi maha penyayang.

Melihat Firman Allah dalam beberapa surat tentunya Allah telah menegaskan bahwa daging babi itu haram.Lalu kenapa Allah menciptakan babi? Padahal sudah jelas jelas babi itu haram.

Berikut ini beberapa jawaban yang dikemukakan oleh para ulama.

1.Untuk Menguji Manusia
Allah selalu menguji setiap umatnya dengan berbagai cara.Ada yang dengan cara kenikmatan ada pula yang dengan cara memberikan musibah.

Seperti halnya daging babi,Allah membuatnya terasa nikmat dan lezat.Padahal ini adalah ujian dari Allah yang apabila mampu menahan keinginannya untuk memakan daging babi berarti ia orang yang taqwa.

2.Sebagai Contoh Buruk yang Tidak Boleh Ditiru Manusia
Babi merupakan hewan yang jorok.babi hidup di lingkungan yang jorok seperti kubangan lumpur.Saking joroknya babi bisa memakan kotorannya sendiri.

Sifat yang disebutkan diatas tentu Allah sangat membencinya.Maka dari itu manusia jangan meniru kelakuan babi yang jorok dan pemalas.

Didalam daging babi juga terdapat cacing pita yang tidak akan mati walaupun terkena panas.Tentu ini sangat berbahaya apabila masuk kedalam tubuh manusia.Cacing pita akan melukai usus manusia dan bisa menyebabkan kanker usus.

Semoga jawaban diatas bisa memperkuat keimanan kita untuk mematuhi semua perintah Allah dan menjauhi semua larangannya.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »